Salam sehat dan Bahagia!
Kali ini saya mau berbagi cerita tentang pengalaman saya menggunakan BCA Mobile. Pada hari Jumat, tanggal 24 Nopember 2023 saya berbelanja bulanan di Supermarket Berastagi Tiara Jl. Cut Mutia No.1, Madras Hulu, Kec. Medan Polonia, Kota Medan. Setelah berbelanja barang kebutuhan sekitar 2 jam, lalu kami bergegas ke kasir dan meletakkan barang belanjaan di meja untuk dilakukan perhitungan biaya belanjaan kami. Setelah selesai perhitungan, kasir bertanya mau bayar tunai atau debit? lalu saya jawab QRIS BCA dek! Setelah di ketik di Mesin EDC keluarlah barcode dan saya melakukan scanning menggunakan HP melalui Aplikasi BCA Mobile dan transaksi berhasil “sukses”. Sesudah itu kasir menyerahkan struk belanjaan dan menyebutkan gratis parkir untuk 2 jam pertama, setelah itu saya menyerahkan struk ke bagian informasi untuk menukar struk menjadi 4 kupon Undian Berastagi dan memasukkannya dalam kotak undian.
Setelah itu saya mendorong troli belanjaan dan karena merasa lapar setelah berbelanja, saya mengajak isteri dan anak perempuan saya untuk makan di warung pojok di dalam lokasi supermarket Berastagi dan lagi-lagi saya menggunakan Mobile BCA untuk membayar makanan melalui QRIS BCA dan transaksi berhasil Sukses. Setelah itu pesanan datang kami makan dan setelah lebih kurang 1 jam kami pergi meninggalkan supermarket menuju parkiran dan pergi pulang ke rumah. Pada waktu itu tidak ada transaksi gagal dan tidak ada muncul notifikasi bahwa ada gagal pendebetan atau apapun namanya pemberitahuan.
Setelah 5 hari kemudian (29/11/2023) saya menyetorkan uang tunai sebesar Rp 3.750.000,00 (tiga juta tujuh ratus lima puluh rupiah) ke rekening BCA atas nama saya melalui ATM di SPBU COCO Merak Jingga. Saya membaca di layar bahwa uang sebesar itu telah berhasil ditambahkan ke rekening saya. Namun alangkah terkejutnya saya setelah bukti setor keluar saldo di rekening saya berkurang dan hanya tinggal Rp 2.476.506,08 (bukti terlampir)
Setelah itu, saya langsung menelpon ke layanan Halo BCA 1500 888 menggunakan HP, dan melakukan percakapan dengan CCO BCA setelah penyamaan data terlebih dahulu. CCO mengatakan bahwa dana anda di Hold oleh pihak BCA tanpa dapat memberitahu apa yang terjadi, lalu menyarankan saya untuk mengunjungi bank tempat membuka rekening pertama kali di BCA.
Besoknya (30/11/2023) saya pergi ke BCA di komplek Asia Mega Mas dan mencetak Buku Bank BCA untuk melihat semua transaksi dan bertemu dengan CS yang melayani saya dengan baik. Dia membantu saya menelpon ke Bank BCA Cabang Asia tempat saya membuat rekening pertama dan menyambungkan dengan CS di sana. CS BCA Cabang Asia menyarankan agar saya menghubungi merchant Supermarket Berastagi Tiara karena kemungkinan ada gagal debet waktu belanja di tempat tersebut. Lalu saya menhubungi pihak merchant dan mereka melakukan cross check terhadap tiga barang belanjaan yang kami beli saat itu, karena kami menjawab dengan baik dan benar mereka memberikan informasi terkait perbelanjaan di waktu itu. Mereka mengatakan tidak ada masalah gagal bayar dan tidak ada masalah yang ditemukan mereka terkait belanja kami di tanggal 24 Nopember 2023 tersebut.
Karena penasaran besoknya saya mendatangi pihak BCA Cabang Asia, setelah menunggu beberapa lama dan terlewatkan nomor antrian saya akibat mengisi daya baterai HP, maka saya dibantu oleh CS yg baik hati, setelah mendengarkan keluhan saya, beliau menyambungkan ke BCA Pusat karena pada saat itu dia tidak bisa memberikan solusi terkait permasalahan yang saya hadapi karena dana saya di “Hold”. Setelah bolak-balik telpon terjadi pembicaraan yang alot dan menjawab pertanyaan sekenanya karena mereka tidak tahu berapa jumlah bayaran atas belanjaan saya tersebut, lalu sebentar-sebentar tanya atasan katanya dst.,,, sampai akhirnya si CS BCA Asia itu setelah melihat buku rekening saya secara saksama mengatakan ada kemungkinan terjadi 2 kali pendebetan Pak yang jumlahnya sama dengan nilai belanjaan saya saat itu. Akhirnya saya meninggalkan CS tersebut dan mengucapkan terima kasih, kamu lebih jeli dari orang BCA Pusat itu ya kataku kepadanya, sambil meninggalkan hpnya yang terus bernyanyi menunggu sambungan dari Jakartauntuk menjawab pertanyaan saya.
Kesimpulan:
- 1. Mengapa transaksi berhasil di merchant, saldo ada melebihi belanja namun gagal debet (24/11/2023)
- 2. Andai gagal di 24/11/2023 melakukan pendebetan, kenapa tidak di debet sebelum tanggal 29/11/2023 karena saldo masih cukup.
- 3. Mengapa BCA melakukan debet langsung ketika saya melakukan Setor Tunai (29/11/2023)
- 4. BCA tidak pernah sebelum 29/11/2023 mengirimkan Notifikasi gagal debet melalui Telpon, SMS, WA, atau email
- 5. Lakukan check saldo dan Cetak buku secara berkala untuk bisa mengantisipasi hal yang tidak diinginkan
- 6. Bank Papan atas terlalu naif jika mengkambinghitamkan sistem yang error dlsb.
Demikian pengalaman yang merepotkan dan tidak mengenakkan ini, mudah-mudahan tidak terjadi pada diri anda. Kebetulan ini baru pertama kali terjadi setelah menggunakan QRIS BCA selama ini. Pihak BCA agar melakukan investigasi/penyelidikan internal terhadap peristiwa ini………semoga BCA tetap profesional!!!